Cara Menghindari Narkoba

Cara Menghindari Narkoba

Cara Menghindari Narkoba

Tahukah kalian, bahwa kalian adalah generasi bangsa yang digadang-gadang sebagai penerus bangsa Indonesia. Untuk menjadi generasi yang baik, maka diperlukan ketekunan belajar serta ketangguhan dalam menghadapi berbagai gangguan, diantaranya adalah terjerumusnya para remaja dalam dunia narkoba. Ada berbagai oaya agar alian tidak terjerumus kedalam dunia narkoba. Namun, perlu kalian ketahui bahwa terdapat beberapa target bagi Bandar narkoba untuk menjerumuskan kalian kedalam dunia hitam demi peningkatan finansial dirinya. Berikut target-target yang perlu kalian ketahui.

Baca juga: Apa Itu Narkoba?

Target Pengedar Narkoba

Saat ini target penyalahgunaan narkoba dapat menimpa siapapun dan dari kalangan manapun, mengingat seluruh penduduk di dunia saat ini sangatlah mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya saja, bandar narkoba yang senang mencari mangsa di daerah sekolah, diskotik, tempat pelacuran, tempat hiburan dan tempat-tempat perkumpulan genk. Selain tempat-tempat tersebut, faktor pribadi seseorang sangatlah berpengaruh terhadap penyalahgunaan narkoba. Diantara individu yang merupakan target penyalahgunaan narkoba adalah sebagai berikut:

1.     Begadang

Walaupun begadang untuk lembur kerja atau belajar mempunyai manfaat yang cukup baik, namun begadang bersama teman di luar rumah sampai larut malam merupakan peluang besar seseorang terseret kedalam penyalahgunaan narkoba. Apalagi kalau ia sering begadang malam-malam yang kemungkinan besar tentunya bergaul dengan orang yang berperilaku negatif.

Baca juga: Jenis-jenis Narkoba

2.     Bolos

Seorang pelajar yang bolos sekolah, biasanya mempunyai tempat nongkrong yang digunakan bersama teman sebayanya untuk sekedar duduk-duduk atau melakukan sesuatu hal. Dari tempat itulah ia mengenal teman sebaya yang mempunyai perilaku negatif. Bujukan, rayuan, atau bahkan komitmen untuk menjadi bagian dari suatu kelompok tertentu,  terkadang membuat seorang anak mengikutinya agar dapat diakui sebagai bagian kelompok tersebut. Dari situlah seorang remaja akan jatuh kedalam penyalahgunaan narkoba.

Baca juga: Bahaya Narkoba

3.     Beruang

Orang kaya adalah salah satu sasaran empuk pengedar narkoba. Orang kaya yang terjerat penyalahgunaan narkoba dikarenakan kepribadian yang tidak disiplin, tidak teratur, dan kurang sadar dengan kehidupan yang dihadapinya, atau bahkan memiliki gangguan emosi dan antagonis. Sebaliknya, orang kaya yang memiliki kestabilan emosi akan dapat mengelola emosi diri sehingga tidak akan terjerat dalam penyalahgunaan narkoba.

Baca juga: Upaya Pemerintah Mengurangi Peredaran Narkoba

4.     Broken home

Tidak sedikit anak yang menjadi korban broken home memilih untuk masuk ke lembah hitam narkoba. Penyebab utamanya adalah stres melihat orang tuanya bertengkar atau bahkan bercerai, sehingga ia tidak mempunyai tempat untuk berbagi suka dan duka. Anak yang tidak mendapatkan kasih sayang dari orang tua, tentu akan mencari sesuatu yang dapat menenangkan hatinya dengan mencari kesenangan di luar rumah yang menantang. Ia menjadi bebas berteman pada siapapun yang dapat menjadikan ia menjadi tenang. Jika sudah sembarang bergaul, maka kemungkinan besar ia akan jatuh dalam pergaulan bebas yang tentunya tak asing lagi dengan penyalahgunaan narkoba.

5.     Perokok

Tentunya kalian tidak asing lagi dengan slogan “merokok membunuhmu”. Hal ini tersirat bahwa merokok sagatlah tidak baik bagi kesehatan. Merokok adalah gerbang awal menuju narkoba. Kandungan nikotin yang ada didalam tembakau memicu pelepasan dopamin yang membuat seseorang merasa bahagia. Ketika efek itu menurun, perokok dikhawatirkan akan berpindah ke narkoba yang juga bersifat adiksi (kecanduan). Bila sudah kecanduan, ia akan lebih sulit berhenti merokok atau menjadi perokok berat, dan dikhawatirkan menyalahgunakan  narkoba.

6.     Pengangguran

Bandar narkoba membidik para pengangguran dan warga miskin untuk terlibat dalam pengedaran narkoba. Mereka yang kurang memiliki kontrol diri cenderung bertindak impulsif dan mengikuti keinginan hati akan lebih mudah tergoda untuk melakukan penyalahgunaan narkoba.  Semua itu dipicu oleh kondisi perekonomian yang ada dan berusaha untuk mendapatkan keuntungan besar dengan cara pintas. Ia menganggap transaksi narkoba menjadi bisnis yang sangat menjanjikan untuk meraup keuntungan besar dalam waktu singkat.

7.     Putus sekolah

Kebanyakan anak-anak yang putus sekolah, dan kurang pengalaman serta cenderung sulit mendapatkan pekerjaan direkrut oleh bandar narkoba agar menjadi pengedar. Dengan segala bujukan atas keuntungan besar dengan pekerjaan yang ringan serta kenikmatan sesaat itulah, membuat anak tersebut manjadi pemakai atau bahkan pengedar narkoba.

8.     Pemalas

Orang pemalas, suka bersantai-santai, dan kerap berfantasi, ketika dihadapkan pada persoalan ekonomi, ia lebih memilih jalan pintas dengan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan banyak dengan tenaga dan pikiran yang ringan. Selain itu, sebagian orang pemalas menjadi pengguna narkoba dikarenakan ia stres dan putus asa atas kemiskinan yang menimpanya. Ia cenderung menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang dengan mengabaikan segala aturan yang berlaku.

 

Sepuluh Cara untuk Menghindari Narkoba

Penyalahgunaan narkoba sering kali berawal dari coba-coba. Namun bila sudah kecanduan akan sangat sulit untuk mengobati kecanduan tersebut. Oleh karena itu pelajar sebagai generasi muda  harapan bangsa harus dapat menjauhkan diri dari narkoba. Bagaimana cara pelajar menghindari narkoba? Berikut beberapa cara menghindari narkoba bagi pelajar yaitu:

1.    Selektif dalam bergaul

Bergaullah dengan teman-teman yang memiliki perilaku positif. Jika kamu banyak bergaul dengan teman-teman yang memiliki perilaku positif maka kamu akan mudah terbawa untuk berfikir dan bersikap positif pula. Sebaliknya, jika kamu bergaul dengan teman-teman yang berperilaku negatif, maka kamu akan mudah terbawa untuk berfikir dan berperilaku negatif.

2.    Hindari keluar malam

Pelajar yang terbiasa keluar malam sangat mudah tergoda untuk melakukan kebiasaan buruk karena mereka merasa memiliki waktu bebas tanpa ada yang mengawasi. Hal ini menyebabkan mereka berani mencoba hal-hal ekstrim seperti minum alkohol, berjudi, menggunakan narkoba, dan lain-lain. 

3.    Jangan melawan nasehat orang tua

Setiap orang tua menghendaki anaknya menjadi anak yang memiliki akhlak yang mulia. Dengarkan dan patuhi nasehat orang tua. Saat kamu terbiasa melawan nasehat orang tua, kamu akan cenderung memiliki rasa percaya diri untuk melakukan hal-hal yang tidak baik. Hal ini memudahkan kamu terbujuk untuk melakukan tindakan yang melanggar norma termasuk menggunakan narkoba.

4.    Memiliki hobi dan aktivitas positif

Isilah masa remaja yang penuh antusiasme dengan menyalurkan hobi yang positif misalnya olahraga, melukis, menulis, dan lain sebagainya. Hal ini selain meningkatkan ketrampilan, juga membatasi lingkungan pergaulan pada orang-orang yang memiliki ide dan kreasi yang positif pula. Orang yang tidak memiliki kesibukan lebih mudah untuk diajak melakukan hal-hal yang negatif termasuk menggunakan narkoba.

5.    Jangan takut kehilangan teman

Para pelajar seringkali berani melakukan hal ekstrim karena diajak oleh teman sekolahnya. Jangan menyalahkan orang lain saat kamu berbuat salah. Jangan takut kehilangan teman jika ia cenderung mengajak kamu untuk melakukan hal tak terpuji termasuk penyalahgunaan narkoba.

6.    Selesaikan masalah kamu

Setiap orang pasti pernah memiliki masalah dalam hidupnya. Selesaikan masalah kamu agar kamu dapat menjalani hidup biar lebih tegar. Sekali kamu lari dari masalah, kamu akan selalu menghindar dari masalah dengan cara yang buruk, salah satunya adalah dengan menyalahgunakan narkoba.

7.    Bentengi diri dengan agama

Bentengi diri kamu dengan agama agar terhindar dari perbuatan tercela dan merugikan diri sendiri dan orang lain. Mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa akan menjauhkan seseorang dari perbuatan terlarang dan merugikan diri sendiri dan orang lain. Penyalahgunaan narkoba biasanyadilakukan oleh pelajar yang tidak memiliki ketaatan dalam beragama.

8.    Ingat masa depan

Menyalah gunakan narkoba dapat menghancurkan masa depan. Pelajar yang kecanduan narkoba tidak dapat berfikir sehingga tidak dapat berbuat apa-apa. Hal ini akan menghancurkan masa depan. Pelajar yang kecanduan narkoba cenderung memiliki perilaku kriminal karena ia tidak mungkin dapat belajar, bersekolah, atau bekerja.

9.    Jangan mencoba kesalahan

Sekali kamu mencoba narkoba, kamu telah menjadi pengguna dan akan kecanduan. Kamu tidak akan pernah menjadi pecandu narkoba jika kamu tidak pernah mencoba. Oleh karena itu, jangan pernah mencoba menggunakan narkoba.

10. Nikmati kebersamaan dalam keluarga

Pengguna narkoba seringkali adalah para pelajar yang tidak betah di rumah sehingga mereka lebih suka berada di luar rumah tanpa tujuan sampai akhirnya terlibat dalam pergaulan yang salah. Temukan dan lakukan banyak hal yang positif di rumah yang dapat membuat kamu banyak menghabiskan waktu luang di rumah dan bukan di jalanan.

Itulah beberapa upaya untuk menghindari terjerumus pada penyalahgunaan narkoba. Untuk itulah, pendidikan, pengembangan minat dan bakat, wawasan yang luas, peningkatan kualitas diri, dan membangun networking adalah upaya kita agar mampu bersaing di era global agar menjadi pemuda kreatif harapan bangsa yang luar biasa.

Tweet