 |
| Pantun untuk Hari Raya Idul Fitri |
Memeriahkan Idul Fitri dengan Pantun Tradisional
Idul Fitri, hari yang dinantikan umat Islam setelah sebulan penuh berpuasa di bulan Ramadan. Kemeriahan dan kebahagiaan menyelimuti suasana saat menyambut hari kemenangan ini. Tak hanya dengan menyajikan hidangan lezat dan bersilaturahmi, kita juga dapat memeriahkannya dengan tradisi yang khas, salah satunya adalah pantun.
Baca juga: Ucapan Hari Raya Idul Fitri
Pantun, sebagai warisan budaya nenek moyang, telah menjadi bagian tak
terpisahkan dari budaya Indonesia. Dengan irama yang khas dan kata-kata yang
padat makna, pantun mampu menyemarakkan suasana Idul Fitri dengan keindahan
bahasa dan kesan yang mendalam.
Baca juga: Tata Cara Shalat Idul Fitri
Berikut 70 pantun yang cocok disampaikan saat Hari Raya Idul Fitri:
1. Di pagi Idul Fitri yang cerah,
Suasana hati penuh dengan kegembiraan.
Berkumpul bersama keluarga tercinta,
Syukur pada Allah, tiada batasan.
2. Bulan Ramadan telah berlalu,
Kini tiba saatnya berbahagia.
Saling bermaafan dan bersilaturahmi,
Menebarkan kasih, membasuh dosa.
3. Takbir berkumandang di masjid,
Suara merdu memuji sang Khalik.
Kita rayakan dengan hati yang lapang,
Idul Fitri tiba, berbahagialah yang kian.
4. Kue lebaran berhias di meja,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Air mata haru mengalir di pipi,
Bersyukur pada-Nya, tanda kebesaran-Nya.
5. Cahaya bulan purnama bersinar terang,
Memberi sinar pada langkah kita.
Di hari yang fitri, kita bersatu,
Merajut tali persaudaraan yang erat.
6. Teriakan takbir menggema di langit,
Mengiringi langkah umat beriman.
Mari kita saling memaafkan,
Menyambut Idul Fitri dengan hati yang lapang.
7. Doa dipanjatkan dengan penuh harap,
Memohon ampunan dan rahmat-Nya.
Idul Fitri tiba, mari berbagi,
Kasih sayang Allah selalu menyertai.
8. Barisan anak-anak riang gembira,
Mengenakan baju baru berwarna ceria.
Mari kita saling mengasihi,
Mempererat ikatan persaudaraan yang abadi.
9. Takbir menggema di sepuluh hari terakhir,
Menggugah hati yang penuh kekhusyukan.
Bersyukur pada nikmat yang diberikan,
Idul Fitri tiba, kita berbahagia bersama.
10. Suara merdu azan memenuhi udara,
Mengajak umat untuk bersujud pada-Nya.
Idul Fitri tiba, mari bersuka cita,
Syukuri nikmat-Nya, selalu dan selamanya.
11. Di balik hamparan daging kurban,
Terpancar kebahagiaan yang hakiki.
Saling berbagi, saling mengasihi,
Merajut tali persaudaraan yang suci.
12. Masjid dipenuhi dengan jamaah,
Mengikuti sunnah dengan penuh khidmat.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan hati yang lapang,
Menjalin silaturahmi, memupuk kasih sayang.
13. Pohon-pohon berhias lampu-lampu,
Menyambut Idul Fitri dengan meriahnya.
Mari kita bersyukur pada-Nya Yang Maha Esa,
Menyebarkan kasih, membawa kedamaian.
14. Air mata haru turun di pipi,
Saat memeluk keluarga tercinta.
Idul Fitri tiba, tanda kemenangan,
Mengungkapkan rasa syukur pada sang Pencipta.
15. Rumah-rumah dihiasi dengan rapi,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Mari kita saling memaafkan,
Membangun kedamaian, menjaga persatuan.
16. Burung-burung berkicau riang,
Menyambut datangnya hari yang fitri.
Kita rayakan dengan senyum di hati,
Berbahagialah, karena kasih Allah tiada terkira.
17. Aroma harum kue lebaran tercium,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan hati yang lapang,
Menjaga persaudaraan, memupuk kebersamaan.
18. Cahaya bulan purnama bersinar indah,
Menerangi jalan menuju kebahagiaan.
Idul Fitri tiba, mari bersatu,
Mengucap syukur, pada-Nya Yang Maha Esa.
19. Takbir berkumandang di setiap sudut,
Menggetarkan hati yang penuh kekhusyukan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita memuji kebesaran-Nya.
20. Wajah-wajah berseri-seri,
Memancarkan kebahagiaan yang tulus.
Mari kita saling mengasihi,
Membawa kedamaian, menyatukan hati.
21. Makanan lezat tersaji di meja,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Idul Fitri tiba, saatnya bermaafan,
Mengakhiri segala kekhawatiran.
22. Doa-doa dipanjatkan dengan khidmat,
Memohon ampunan dan rahmat-Nya.
Bersyukur pada-Nya, tanda kebesaran-Nya,
Idul Fitri tiba, kita merasakan keindahan-Nya.
23. Baju-baju baru berkilau di pagi hari,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan penuh syukur,
Mempererat tali persaudaraan, menjaga keharmonisan.
24. Langkah-langkah ringan menyusuri jalan,
Menuju masjid dalam kekhidmatan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita bersatu dalam doa.
25. Telapak tangan bersilaturahmi,
Menyambut hangat kedatangan tamu.
Mari kita berbagi, mari kita sambut,
Hari kemenangan, Idul Fitri yang suci.
26. Air mata haru turun di pipi,
Saat memeluk keluarga tercinta.
Idul Fitri tiba, tanda kemenangan,
Mengungkapkan rasa syukur pada sang Pencipta.
27. Rumah-rumah dihiasi dengan rapi,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Mari kita saling memaafkan,
Membangun kedamaian, menjaga persatuan.
28 Burung-burung berkicau riang,
Menyambut datangnya hari yang fitri.
Kita rayakan dengan senyum di hati,
Berbahagialah, karena kasih Allah tiada terkira.
29. Aroma harum kue lebaran tercium,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan hati yang lapang,
Menjaga persaudaraan, memupuk kebersamaan.
30. Cahaya bulan purnama bersinar indah,
Menerangi jalan menuju kebahagiaan.
Idul Fitri tiba, mari bersatu,
Mengucap syukur, pada-Nya Yang Maha Esa.
31. Takbir berkumandang di setiap sudut,
Menggetarkan hati yang penuh kekhusyukan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita memuji kebesaran-Nya.
32. Wajah-wajah berseri-seri,
Memancarkan kebahagiaan yang tulus.
Mari kita saling mengasihi,
Membawa kedamaian, menyatukan hati.
33. Makanan lezat tersaji di meja,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Idul Fitri tiba, saatnya bermaafan,
Mengakhiri segala kekhawatiran.
34. Doa-doa dipanjatkan dengan khidmat,
Memohon ampunan dan rahmat-Nya.
Bersyukur pada-Nya, tanda kebesaran-Nya,
Idul Fitri tiba, kita merasakan keindahan-Nya.
35. Baju-baju baru berkilau di pagi hari,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan penuh syukur,
Mempererat tali persaudaraan, menjaga keharmonisan.
36. Langkah-langkah ringan menyusuri jalan,
Menuju masjid dalam kekhidmatan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita bersatu dalam doa.
37. Telapak tangan bersilaturahmi,
Menyambut hangat kedatangan tamu.
Mari kita berbagi, mari kita sambut,
Hari kemenangan, Idul Fitri yang suci.
38. Air mata haru turun di pipi,
Saat memeluk keluarga tercinta.
Idul Fitri tiba, tanda kemenangan,
Mengungkapkan rasa syukur pada sang Pencipta.
39. Rumah-rumah dihiasi dengan rapi,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Mari kita saling memaafkan,
Membangun kedamaian, menjaga persatuan.
40. Burung-burung berkicau riang,
Menyambut datangnya hari yang fitri.
Kita rayakan dengan senyum di hati,
Berbahagialah, karena kasih Allah tiada terkira.
41. Aroma harum kue lebaran tercium,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan hati yang lapang,
Menjaga persaudaraan, memupuk kebersamaan.
42. Cahaya bulan purnama bersinar indah,
Menerangi jalan menuju kebahagiaan.
Idul Fitri tiba, mari bersatu,
Mengucap syukur, pada-Nya Yang Maha Esa.
43. Takbir berkumandang di setiap sudut,
Menggetarkan hati yang penuh kekhusyukan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita memuji kebesaran-Nya.
44. Wajah-wajah berseri-seri,
Memancarkan kebahagiaan yang tulus.
Mari kita saling mengasihi,
Membawa kedamaian, menyatukan hati.
45. Makanan lezat tersaji di meja,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Idul Fitri tiba, saatnya bermaafan,
Mengakhiri segala kekhawatiran.
46. Doa-doa dipanjatkan dengan khidmat,
Memohon ampunan dan rahmat-Nya.
Bersyukur pada-Nya, tanda kebesaran-Nya,
Idul Fitri tiba, kita merasakan keindahan-Nya.
47. Baju-baju baru berkilau di pagi hari,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan penuh syukur,
Mempererat tali persaudaraan, menjaga keharmonisan.
48. Langkah-langkah ringan menyusuri jalan,
Menuju masjid dalam kekhidmatan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita bersatu dalam doa.
49. Telapak tangan bersilaturahmi,
Menyambut hangat kedatangan tamu.
Mari kita berbagi, mari kita sambut,
Hari kemenangan, Idul Fitri yang suci.
50. Air mata haru turun di pipi,
Saat memeluk keluarga tercinta.
Idul Fitri tiba, tanda kemenangan,
Mengungkapkan rasa syukur pada sang Pencipta.
51. Rumah-rumah dihiasi dengan rapi,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Mari kita saling memaafkan,
Membangun kedamaian, menjaga persatuan.
52. Burung-burung berkicau riang,
Menyambut datangnya hari yang fitri.
Kita rayakan dengan senyum di hati,
Berbahagialah, karena kasih Allah tiada terkira.
53. Aroma harum kue lebaran tercium,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan hati yang lapang,
Menjaga persaudaraan, memupuk kebersamaan.
54. Cahaya bulan purnama bersinar indah,
Menerangi jalan menuju kebahagiaan.
Idul Fitri tiba, mari bersatu,
Mengucap syukur, pada-Nya Yang Maha Esa.
55. Takbir berkumandang di setiap sudut,
Menggetarkan hati yang penuh kekhusyukan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita memuji kebesaran-Nya.
56. Wajah-wajah berseri-seri,
Memancarkan kebahagiaan yang tulus.
Mari kita saling mengasihi,
Membawa kedamaian, menyatukan hati.
57. Makanan lezat tersaji di meja,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Idul Fitri tiba, saatnya bermaafan,
Mengakhiri segala kekhawatiran.
58. Doa-doa dipanjatkan dengan khidmat,
Memohon ampunan dan rahmat-Nya.
Bersyukur pada-Nya, tanda kebesaran-Nya,
Idul Fitri tiba, kita merasakan keindahan-Nya.
59. Baju-baju baru berkilau di pagi hari,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan penuh syukur,
Mempererat tali persaudaraan, menjaga keharmonisan.
60. Langkah-langkah ringan menyusuri jalan,
Menuju masjid dalam kekhidmatan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita bersatu dalam doa.
61. Telapak tangan bersilaturahmi,
Menyambut hangat kedatangan tamu.
Mari kita berbagi, mari kita sambut,
Hari kemenangan, Idul Fitri yang suci.
62. Air mata haru turun di pipi,
Saat memeluk keluarga tercinta.
Idul Fitri tiba, tanda kemenangan,
Mengungkapkan rasa syukur pada sang Pencipta.
63. Rumah-rumah dihiasi dengan rapi,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Mari kita saling memaafkan,
Membangun kedamaian, menjaga persatuan.
64. Burung-burung berkicau riang,
Menyambut datangnya hari yang fitri.
Kita rayakan dengan senyum di hati,
Berbahagialah, karena kasih Allah tiada terkira.
65. Aroma harum kue lebaran tercium,
Menyemarakkan suasana penuh keceriaan.
Mari kita sambut Idul Fitri dengan hati yang lapang,
Menjaga persaudaraan, memupuk kebersamaan.
66. Cahaya bulan purnama bersinar indah,
Menerangi jalan menuju kebahagiaan.
Idul Fitri tiba, mari bersatu,
Mengucap syukur, pada-Nya Yang Maha Esa.
67. Takbir berkumandang di setiap sudut,
Menggetarkan hati yang penuh kekhusyukan.
Bersujudlah, memohon ampunan-Nya,
Di hari yang fitri, kita memuji kebesaran-Nya.
68. Wajah-wajah berseri-seri,
Memancarkan kebahagiaan yang tulus.
Mari kita saling mengasihi,
Membawa kedamaian, menyatukan hati.
69. Makanan lezat tersaji di meja,
Menyambut tamu dengan hangatnya.
Idul Fitri tiba, saatnya bermaafan,
Mengakhiri segala kekhawatiran.
70. Doa-doa dipanjatkan dengan khidmat,
Memohon ampunan dan rahmat-Nya.
Bersyukur pada-Nya, tanda kebesaran-Nya,
Idul Fitri tiba, kita merasakan keindahan-Nya.
Pantun-pantun di atas hanyalah sebagian kecil dari kekayaan budaya pantun Indonesia. Dalam penyampaian dan penggunaannya, pantun dapat menjadi
sarana yang indah untuk menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri dengan nuansa
yang hangat dan penuh makna.
Baca juga: Takbiran Idul Fitri
Mari kita lestarikan tradisi pantun ini sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia, serta menguatkan tali silaturahmi dan kebersamaan di hari yang fitri ini. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin!
0 Response to "70 Pantun untuk Hari Raya Idul Fitri"
Posting Komentar