Contoh Media Sosial

 
Contoh Media Sosial
Contoh Media Sosial

 Contoh Media Sosial

Dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, media sosial menjadi bagian integral dalam kehidupan sehari-hari. Seiring dengan popularitasnya, perlu adanya pemahaman dan penerapan adab bermedia sosial untuk menjaga keharmonisan dan etika dalam berinteraksi di dunia maya. Makalah ini akan membahas pentingnya adab menggunakan media sosial serta beberapa prinsip yang perlu diterapkan dalam bermedia sosial.

Baca juga: Adab Menggunakan Media Sosial

Media sosial adalah platform daring yang memungkinkan individu atau kelompok berkomunikasi, berbagi konten, dan terlibat dalam interaksi sosial melalui internet. Media sosial memfasilitasi pembuatan, pertukaran, dan penyebaran informasi dan ide di antara penggunanya. Platform ini memberikan ruang untuk berbagai bentuk interaksi, mulai dari berbagi teks, gambar, dan video hingga berpartisipasi dalam diskusi dan komunitas daring.

Baca juga: Manfaat Media Sosial

Karakteristik utama media sosial melibatkan partisipasi aktif pengguna, pembentukan jaringan sosial, serta kemampuan untuk membuat dan berbagi konten. Pengguna media sosial dapat terhubung dengan teman-teman, keluarga, rekan kerja, dan orang-orang di seluruh dunia, membentuk jejaring sosial yang luas dan beragam.

Media Sosial: Jejaring Digital yang Membentuk Era Keterhubungan

Media sosial telah menjadi elemen integral dalam kehidupan sehari-hari kita, membentuk cara kita berkomunikasi, berbagi informasi, dan menjalin hubungan. Dengan munculnya teknologi digital, media sosial menjadi platform utama bagi jutaan orang di seluruh dunia untuk terhubung, berinteraksi, dan berbagi pengalaman. Berikut adalah beberapa contoh media sosial yang telah mengubah wajah dunia keterhubungan digital.

1. Facebook

Facebook adalah salah satu pionir media sosial yang telah merajai panggung digital selama lebih dari satu dekade. Didirikan oleh Mark Zuckerberg pada tahun 2004, platform ini menyediakan ruang bagi pengguna untuk berbagi status, foto, dan video dengan teman dan keluarga mereka. Grup, halaman, dan fitur lainnya memungkinkan pengguna untuk membentuk komunitas yang beragam, dari kelompok hobi hingga jejaring profesional.

Baca juga: Dampak Positif Media Sosial

Sebagai salah satu platform media sosial terbesar di dunia, Facebook memungkinkan pengguna untuk terhubung dengan teman, berbagi konten, dan bergabung dalam grup berdasarkan minat atau aktivitas.

Baca juga: Dampak Negatif Media Sosial

Facebook adalah sebuah platform media sosial yang didirikan oleh Mark Zuckerberg pada Februari 2004. Awalnya, Facebook dirancang sebagai platform yang memungkinkan mahasiswa Universitas Harvard untuk terhubung dan berbagi informasi. Namun, seiring waktu, Facebook berkembang dan menjadi tersedia untuk pengguna di seluruh dunia

Facebook telah menjadi salah satu platform media sosial terbesar di dunia dengan miliaran pengguna aktif bulanan. Meskipun memiliki dampak positif dalam menghubungkan orang, berbagi informasi, dan memfasilitasi komunikasi, platform ini juga mendapat sorotan terkait privasi pengguna dan perannya dalam penyebaran informasi yang mungkin tidak akurat.

2. Instagram

Instagram, yang diperoleh oleh Facebook pada tahun 2012, menggabungkan elemen visual dengan pengalaman pengguna yang sederhana. Fokus utamanya adalah berbagi foto dan video pendek, memberikan para pengguna platform untuk mengekspresikan diri melalui kreativitas visual. Fitur seperti Stories dan IGTV semakin memperluas cara orang berbagi momen dalam format yang menarik.

Fokus pada berbagi foto dan video, Instagram memberikan pengguna platform untuk mengekspresikan diri dan terhubung dengan pengguna lain melalui gambar-gambar yang mereka bagikan.

Instagram adalah platform media sosial yang didirikan pada tahun 2010 oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger. Pada awalnya, Instagram dirancang sebagai aplikasi berbagi foto, tetapi sejak saat itu berkembang menjadi platform yang memungkinkan pengguna untuk berbagi berbagai jenis konten visual, termasuk foto dan video. Pada tahun 2012, Facebook mengakuisisi Instagram.

Instagram telah menjadi salah satu platform media sosial paling populer di dunia, terutama di kalangan generasi muda. Dengan fokus pada visual dan konten berkualitas tinggi, Instagram telah menjadi tempat bagi berbagai jenis kreativitas dan ekspresi pribadi.

3. Twitter

Dengan batasan karakter hingga 280, Twitter menonjol sebagai platform yang mengutamakan informasi singkat dan pemikiran cepat. Pengguna dapat mengirim tweet untuk berbagi pemikiran, berita, atau tautan dengan audiens mereka. Fitur retweet dan like memungkinkan konten menyebar dengan cepat, membuat Twitter menjadi sumber berita real-time dan wadah bagi diskusi publik.

Platform ini memungkinkan pengguna untuk berbagi pemikiran, berita, dan informasi dalam bentuk "tweet" yang terbatas oleh jumlah karakter. Twitter juga berfungsi sebagai sumber berita real-time.

Twitter adalah platform media sosial dan mikroblogging yang memungkinkan pengguna untuk berbagi pesan singkat yang dikenal sebagai "tweet." Platform ini didirikan pada tahun 2006 oleh Jack Dorsey, Noah Glass, Biz Stone, dan Evan Williams, dan sejak itu menjadi salah satu media sosial yang paling populer di dunia.

Twitter digunakan oleh individu, organisasi, selebriti, dan banyak lagi untuk berbagi berita, gagasan, dan pandangan. Platform ini telah memainkan peran penting dalam menyebarkan informasi secara cepat, terutama dalam konteks berita dan peristiwa global. Selain itu, Twitter sering digunakan untuk memulai atau berpartisipasi dalam percakapan daring.

4. LinkedIn

LinkedIn dikenal sebagai "Facebook-nya dunia profesional." Platform ini memungkinkan pengguna untuk membuat profil profesional mereka, berhubungan dengan rekan kerja atau mitra bisnis, dan berpartisipasi dalam diskusi industri. Ini menjadi tempat strategis untuk membangun jejaring profesional dan mencari peluang pekerjaan.

LinkedIn adalah platform yang fokus pada jaringan profesional. Ini memungkinkan pengguna untuk berhubungan dengan rekan kerja, mencari pekerjaan, dan membagikan konten profesional.

LinkedIn adalah platform jejaring sosial yang secara khusus ditujukan untuk profesional dan bisnis. Didirikan pada tahun 2002 oleh Reid Hoffman, Allen Blue, Konstantin Guericke, Eric Ly, dan Jean-Luc Vaillant, LinkedIn memberikan ruang bagi pengguna untuk membangun dan menjaga jaringan profesional, membagikan pengetahuan, mencari pekerjaan, dan berpartisipasi dalam diskusi industri.

LinkedIn telah menjadi platform penting untuk membangun hubungan bisnis, mencari kesempatan karir, dan memperluas pengetahuan profesional. Ini juga menjadi sumber daya yang berguna bagi perusahaan dalam hal pencarian bakat dan membangun merek perusahaan mereka.

5. YouTube

YouTube adalah platform berbagi video terbesar di dunia. Dengan miliaran video yang diunggah setiap harinya, pengguna dapat menemukan berbagai konten, mulai dari tutorial, vlog pribadi, hingga video musik. Kemampuan untuk berlangganan dan memberikan komentar memberikan pengguna perasaan keterlibatan yang unik.

Meskipun lebih merupakan platform berbagi video daripada media sosial konvensional, YouTube memungkinkan pengguna untuk mengunggah, menonton, dan berinteraksi melalui komentar pada video.

YouTube adalah platform berbagi video daring yang memungkinkan pengguna mengunggah, menonton, dan berinteraksi dengan berbagai jenis video. Didirikan pada tahun 2005 oleh Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim, YouTube telah berkembang menjadi salah satu situs web yang paling populer di dunia, menjadi tempat bagi berbagai konten, mulai dari video hiburan hingga pendidikan.

YouTube telah menjadi sumber utama untuk konten video di internet, memungkinkan pembuat konten dari seluruh dunia untuk berbagi kreativitas mereka dan membangun audiens yang luas. Dengan jangkauan globalnya, YouTube memainkan peran kunci dalam menyediakan akses ke berbagai informasi, hiburan, dan edukasi.

6. TikTok

TikTok merevolusi cara kita berbagi video pendek dengan menyajikan pengalaman kreatif dan interaktif. Dengan durasi video singkat dan berbagai efek, TikTok memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan diri melalui tarian, lip-sync, dan tantangan kreatif lainnya.

Platform berbagi video pendek yang sangat populer, TikTok memungkinkan pengguna untuk membuat dan menonton konten kreatif, terutama di kalangan generasi muda.

TikTok adalah platform media sosial dan aplikasi berbagi video pendek yang memungkinkan pengguna untuk membuat, menyunting, dan berbagi video dengan durasi singkat. Aplikasi ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2016 oleh perusahaan Tiongkok bernama ByteDance dan dikenal sebagai Douyin di Tiongkok sebelum diubah namanya menjadi TikTok untuk pasar internasional.

TikTok menjadi salah satu platform media sosial terbesar di dunia dengan basis pengguna yang besar. Aplikasi ini menekankan kreativitas dan interaksi sosial melalui video singkat, dan terus memainkan peran penting dalam tren digital dan budaya pop.

7. WhatsApp

WhatsApp adalah platform pesan instan yang memungkinkan pengguna untuk bertukar pesan, panggilan suara, dan video tanpa biaya tambahan. Dengan fokus pada keamanan dan enkripsi end-to-end, WhatsApp menjadi pilihan populer untuk komunikasi pribadi dan bisnis.Berfokus pada pesan teks dan panggilan suara/video, WhatsApp adalah aplikasi pesan instan yang banyak digunakan di seluruh dunia.

WhatsApp adalah aplikasi pesan instan dan layanan panggilan suara serta video yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi dengan orang lain secara langsung melalui internet. Aplikasi ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2009 oleh Jan Koum dan Brian Acton, dan sejak itu menjadi salah satu platform komunikasi terpopuler di dunia.

WhatsApp telah menjadi alat komunikasi yang sangat populer, terutama di kalangan pengguna ponsel cerdas. Keamanan pesan dan antarmuka yang sederhana telah menjadi faktor penting dalam popularitasnya. Meskipun WhatsApp awalnya didirikan sebagai aplikasi pesan, fitur tambahan seperti panggilan suara dan video telah membuatnya menjadi aplikasi komunikasi serba guna.

Media sosial terus mengalami perkembangan dan transformasi, membuka pintu untuk lebih banyak inovasi dalam keterhubungan digital. Dalam era ini, media sosial bukan hanya sekadar platform, tetapi juga kekuatan yang membentuk opini, mendukung komunitas, dan merajut jaringan yang kuat di seluruh dunia. Melalui media sosial, dunia menjadi lebih terhubung, terinformasi, dan terinspirasi.

Perlu diingat bahwa daftar ini tidak lengkap, dan masih banyak platform media sosial lainnya yang mungkin menjadi populer atau sesuai dengan kebutuhan dan minat pengguna.

44 Responses to "Contoh Media Sosial"

  1. Jawablah satu pertanyaan dengan benar dari lima soal dibawah ini dalam kolom komentar!
    1. Apakah Anda percaya bahwa media sosial dapat menjadi sumber berita yang dapat dipercaya?
    2. Apakah Anda pernah mengalami cyberbullying atau pelecehan online di media sosial?
    3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    5. Bagaimana perusahaan menggunakan media sosial untuk memengaruhi keputusan pembelian Anda?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama: Shofa'ul Qurrotil Aini
      Kelas: XI. 3
      No. 32
      4. Apakah anda merasa media sosial mempengaruhi pola pikir dan perilaku remaja
      Jawab:
      Ya, Oleh karena itu penting untuk mendidik remaja tentang penggunaan media sosial yang sehat dan kritis serta menyediakan dukungan untuk membantu mereka menavigasi pengaruh media sosial dengan bijak

      Hapus
    2. Nama : M. Hasanuddin A.
      No:26
      Kelas: XI 3
      3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
      Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.

      Hapus
    3. nama: Revi Della Citra lestari
      kelas :XI 5
      no absen :30
      3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
      Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.

      Hapus
    4. Nama=milla fransiskha
      No=19
      Kls=Xl-5

      jwb no 3
      Media sosial mempengaruhi citra tubuh dan kepercayaan contohnya
      1.iklan dan gaya hidup selebritas
      2.penggunaaan media sosial yg lebih besar
      3.dampak pada rasa percaya diri

      Hapus
    5. nama: Revi Della Citra lestari
      kelas :XI 5
      no absen :30
      3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
      Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.


      4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
      Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pola pikirnya bisa terpengaruhi

      Hapus
    6. Nama:Aurelitha Diwa Senja
      No:07
      Kelas:XI-2

      menjawab pertanyaan nomor 4
      Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?

      ya,karena media sosial membuat remaja menjadi malas dan jarang bersosialiasi secara langsung dengan orang lain sehingga berpotensi membuat remaja menjadi pribadi yang anti sosial.

      Hapus
    7. Cindy putri apriliani31 Mei 2024 pukul 16.51

      Nama:Cindy putri apriliani
      Kelas:XI-5
      No. Ab:07

      3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
      Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.


      No 4 :
      Jawab:
      Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pemain pola pikirnya juga bisa terpengaruhi

      Hapus
  2. Nama: Mohammad Miftakhulisom
    Kelas : Xl.5
    No.20

    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pemain pola pikirnya juga bisa terpengaruhi.

    BalasHapus
  3. Nama : barlan akmalul haq
    Kelas : XI-3
    No : 06
    Jawaban no.3 :
    Penggunaan media sosial, dapat mempengaruhi pandangan terhadap citra tubuh ideal yang beredar melalui foto dan video yang ada di platform tersebut. Hal ini menyebabkan banyak remaja mengalami kehilangan rasa percaya diri terhadap bentuk tubuh mereka.

    BalasHapus
  4. Nama: Alisia Ratma Asih
    Kelas : Xl.4
    No.04

    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pola pikirnya bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  5. nama: septi Ramadhani
    kelas :XI 4
    no absen :29
    3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
    Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.

    BalasHapus
  6. Nama : Alisia Ratma Asih
    Kelas : XI-4
    No : 04
    Jawaban no.3 :
    Penggunaan media sosial, dapat mempengaruhi pandangan terhadap citra tubuh ideal yang beredar melalui foto dan video yang ada di platform tersebut. Hal ini menyebabkan banyak remaja mengalami kehilangan rasa percaya diri terhadap bentuk tubuh mereka.

    BalasHapus
  7. Nama:Nur Hartanti
    No.absen:25
    Kelas:Xl 4
    Jawaban no.3 :
    Penggunaan media sosial, dapat mempengaruhi pandangan terhadap citra tubuh ideal yang beredar melalui foto dan video yang ada di platform tersebut. Hal ini menyebabkan banyak remaja mengalami kehilangan rasa percaya diri terhadap bentuk tubuh mereka.

    BalasHapus
  8. Nama : putri retno asih
    kelas :XI.10
    absen :27
    jawaban no 4 :Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pemain pola pikirnya juga bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  9. Nama : Millatus Safira
    Kelas : XI-1
    No : 15
    Jawaban no.3 :
    Penggunaan media sosial, dapat mempengaruhi pandangan terhadap citra tubuh ideal yang beredar melalui foto dan video yang ada di platform tersebut. Hal ini menyebabkan banyak remaja mengalami kehilangan rasa percaya diri terhadap bentuk tubuh mereka.

    4 :Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pemain pola pikirnya juga bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  10. Nama : Nafiatul Magfiroh
    Kelas : XI-5
    Nama : Nafiatul Magfiroh
    Kelas : XI-5
    No. : 28
    jawaban no 3
    Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.

    BalasHapus
  11. Niken nirmala sulistya19 Mei 2024 pukul 17.20

    Nama : Niken nirmala sulistya
    Kelas : XI-9
    No : 19
    Jawaban no.3 :
    Penggunaan media sosial, dapat mempengaruhi pandangan terhadap citra tubuh ideal yang beredar melalui foto dan video yang ada di platform tersebut. Hal ini menyebabkan banyak remaja mengalami kehilangan rasa percaya diri terhadap bentuk tubuh mereka.

    BalasHapus
  12. Nama: Melani wulandari
    Kelas : Xl.9
    No.: 11

    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Jawaban : Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pola pikirnya bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  13. Nama : Winda Aulia Rohmah
    kelas :XI.10
    absen 35
    jawaban no 4 :Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pemain pola pikirnya juga bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  14. Nama : Naura Ikha Octaviana Putri Aulia
    Kelas : XI-1
    No. : 24
    jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  15. Nama : Sofia Hardiyany
    Kelas : XI-1
    No : 30
    Jawaban no.3 :
    Penggunaan media sosial, dapat mempengaruhi pandangan terhadap citra tubuh ideal yang beredar melalui foto dan video yang ada di platform tersebut. Hal ini menyebabkan banyak remaja mengalami kehilangan rasa percaya diri terhadap bentuk tubuh mereka.

    BalasHapus
  16. Nama : Ajeng Normawati
    Kelas : XI-2
    No : 01
    jawaban no 4 :Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pemain pola pikirnya juga bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  17. Nama : Lutfi Rahmayanti
    Kelas : 11-3
    No. Absen : 25

    Jawabnya No. 3
    => Media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang dengan menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis, memunculkan perbandingan sosial yang tidak sehat, dan mempromosikan kultur body shaming. Ini dapat mengakibatkan peningkatan ketidakpuasan tubuh dan rendahnya kepercayaan diri pada individu, terutama di kalangan remaja dan dewasa muda.

    Jawaban No. 4
    => Ya, media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja dengan mempengaruhi persepsi tentang diri sendiri, merangsang perbandingan sosial, dan memengaruhi kebiasaan konsumsi, termasuk pola makan, tidur, dan aktivitas fisik. Selain itu, media sosial juga dapat memengaruhi perilaku sosial, seperti interaksi interpersonal dan pengambilan risiko.

    BalasHapus
  18. Nama : Raisya Nayla Janneta
    Kelas : XI-9
    No absen : 22

    jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  19. Nama:Niswati Husna nur arifah
    Kls:XI-7
    No absen: 24

    4. Apakah anda merasa media sosial mempengaruhi pola pikir dan perilaku remaja
    Jawab:
    Ya, Oleh karena itu penting untuk mendidik remaja tentang penggunaan media sosial yang sehat dan kritis serta menyediakan dukungan untuk membantu mereka menavigasi pengaruh media sosial dengan bijak.

    BalasHapus
  20. Nama : Ramandhani Ummu Habibah
    Kelas : XI-2
    No : 30
    jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  21. Nama : Nur Syafaatul Udzma
    Kelas : 11-10
    No. Absen : 26

    Jawabnya No. 3
    => Media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang dengan menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis, memunculkan perbandingan sosial yang tidak sehat, dan mempromosikan kultur body shaming. Ini dapat mengakibatkan peningkatan ketidakpuasan tubuh dan rendahnya kepercayaan diri pada individu, terutama di kalangan remaja dan dewasa muda.

    BalasHapus
  22. Nama : Aisya Ariqi Zada
    Kelas : XI-10
    No : 07
    jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  23. Nama : Aulia Unnisa
    Kelas : XI-1
    No.Absen : 8
    1. Apakah Anda percaya bahwa media sosial dapat menjadi sumber berita yang dapat dipercaya?
    Jawab : Memang, media sosial dapat menjadi sarana penyebaran informasi yang cepat, namun juga rentan terhadap penyebaran berita palsu atau tidak akurat. Sebagai pengguna media sosial, kita perlu berhati-hati dan kritis dalam menilai kredibilitas sumber informasi.Dengan bersikap kritis dan selektif, media sosial dapat menjadi salah satu sumber informasi yang bermanfaat, namun tetap perlu diimbangi dengan sumber-sumber berita lain yang terpercaya.
    3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
    Jawab : Penggunaan media sosial, dapat meningkatkan perbandingan sosial, yang mempengaruhi citra tubuh dan rasa percaya diri.Kepercayaan diri yang positif dapat terganggu oleh media sosial, karena penggunaan media sosial dapat menyebabkan pengguna merasa terlalu banyak membandingkan diri mereka dengan orang lain, yang dapat menyebabkan kegelisahan.

    BalasHapus
  24. Nama : Syifa lu'luatul maghfiroh
    Kelas : XI-1
    No. Ab :32

    Jawabnya No. 3
    => Media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang dengan menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis, memunculkan perbandingan sosial yang tidak sehat, dan mempromosikan kultur body shaming. Ini dapat mengakibatkan peningkatan ketidakpuasan tubuh dan rendahnya kepercayaan diri pada individu, terutama di kalangan remaja dan dewasa muda.

    BalasHapus
  25. Nama: Hafiza Najwa Zahra
    No:14
    Kelas:XI 1
    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Jawab: Ya, media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja. Karena media sosial telah menjadi bagian integral dalam kehidupan remaja, dan penggunaannya dapat memiliki pengaruh baik dan buruk pada perilaku dan pola pikir mereka.

    BalasHapus
  26. Nama:Nafa Paramita Anggra Aini
    Kls:XI-2
    No absen: 24

    4. Apakah anda merasa media sosial mempengaruhi pola pikir dan perilaku remaja
    Jawab:
    Ya, karena itu penting untuk mendidik remaja tentang penggunaan media sosial yang sehat dan kritis serta menyediakan dukungan untuk membantu mereka menavigasi pengaruh media sosial dengan bijak

    BalasHapus
  27. Nama :Nailul farikhah
    Kelas:XI-1
    No absen :22
    1. Saya kurang sepenuhnya percaya dengan berita berita yang berasal dari media sosial tergantung dari mana asal sumbernya. Kebanyakan zaman sekarang Media sosial digunakan untuk menyebarkan berita berita hoax demi popularitas saja dan dapat menimbulkan fitnah

    BalasHapus
  28. Nama : Nadiya Al Khalifi
    No : 23
    Kelas : XI-2

    jwb no 3
    Media sosial mempengaruhi citra tubuh dan kepercayaan contohnya
    1.iklan dan gaya hidup selebritas
    2.penggunaaan media sosial yg lebih besar
    3.dampak pada rasa percaya diri

    BalasHapus
  29. Nama : Adinda Rizkyawati
    Kelas: Xl-10
    Absen : 2

    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Jawab:
    Ya,Media sosial berpengaruh pada pola pikir dan perilaku remaja karena mereka terpapar berbagai konten yang memengaruhi nilai-nilai mereka, merasa tertekan untuk mengikuti tren dan mendapat persetujuan teman, sering membandingkan diri dengan orang lain, terpapar disinformasi, dan seringkali teralihkan dari aktivitas produktif.

    BalasHapus
  30. Nama : Alya Rizka Rahma Syaharani
    Kelas : XI 2
    No absen : 04

    1.) Apakah Anda percaya bahwa media sosial dapat menjadi sumber berita yang dapat dipercaya?
    Jawab : Tidak sepenuhnya percaya, karena di zaman sekarang banyak sekali orang yang memalsukan berita atau biasa disebut dengan hoax. "Hoax" merupakan informasi yang direkayasa untuk menutupi informasi sebenarnya atau juga bisa diartikan sebagai upaya pemutarbalikan fakta menggunakan informasi yang meyakinkan tetapi tidak dapat diverifikasi kebenarannya.

    BalasHapus
  31. Nama: vivi andarini
    Kelas :Xl.2
    No absen : 34
    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pola pikirnya bisa terpengaruhi.

    BalasHapus
  32. Nama : Zahwa Maulida
    Kelas : XI-3
    No absen : 36

    jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  33. Nama:Hafidhzah sasi kirana
    Kelas:XI-5
    No:11

    Jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  34. Nama: Rifka fatma Nailatul izah
    Kelas :XI-1
    No :28

    jawaban no 1
    Media sosial memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial melalui koneksi online dan memfasilitasi komunikasi yang lebih mudah, namun jika digunakan secara berlebihan atau kurang bijaksana juga dapat mengurangi interaksi sosial langsung dan mengganggu hubungan interpersonal.

    BalasHapus
  35. nama: Susi Anggun lestari
    kelas :XI 10
    no absen :31
    3. Bagaimana media sosial memengaruhi citra tubuh dan kepercayaan diri seseorang?
    Melalui media sosial, seringkali kita terpapar dengan gambar-gambar yang dimanipulasi atau disunting secara digital yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan perbandingan sosial dan perasaan tidak puas terhadap penampilan diri sendiri.

    BalasHapus
  36. Nama: Siti Nabilla Maesaroh
    Kelas : Xl.10
    No.29

    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pola pikirnya bisa terpengaruhi

    BalasHapus
  37. Nama: Nailis sa'adah
    Kelas : Xl.10
    No: 23

    4. Apakah Anda merasa media sosial memengaruhi pola pikir dan perilaku remaja?
    Iya berpengaruh, karena didalam media sosial,ada banyak konten yang bisa diakses,mulai dari yang positif dan negatif.Dan jika konten yang ia sukai tersebut sering ditonton oleh remaja,maka bisa jadi pola pikirnya bisa terpengaruhi

    BalasHapus

Recent Posts